Christine Panjaitan Dijarah di Tanah abang

Rumah Ibu Christine Panjaitan Dijarah
Nurmala Panjaitan, ibu Christine Panjaitan.

14/01/2003 13:34 Kasus Pencurian

Liputan6.com, Jakarta:

Nurmala Panjaitan terhenyak mendapati pintu rumah dan kamarnya menganga lebar, Ahad (12/1) malam. Pintu rumah di Jalan Tanah Abang IV Nomor 7, Jakarta Pusat itu dicongkel, begitu juga dengan pintu kamar.

Isi lemari diobrak-abrik. Detak jantung ibunda penyanyi Christine Panjaitan itu berdebar lebih kencang mengetahui 20 perhiasan yang dikoleksi sejak muda serta warisan mendiang suami dan orang tuanya raib.

Rumah memang ditinggalkan kosong pada Sabtu silam. Sebab, perempuan berusia 69 tahun ini menghadiri kebaktian di Bandung, Jawa Barat, bersama putra sulungnya, Robin Panjaitan. Agaknya pencuri lebih senang menggondol perhiasan di rumah yang cuma dihuni Nurmala dan Robin ini. Buktinya, barang-barang elektronik tak bergeser sedikit pun dari tempat semula. Namun, ada beberapa perhiasan yang tercecer. Bisa jadi, si pencuri mengira barang-barang itu imitasi. Kasus ini masih diselidiki Kepolisian Sektor Metro Tanahabang, Jakpus.

Sekadar informasi, Christine Panjaitan mantan calon istri suami Marissa Haque bernama Ikang Fawzi ini adalah penyanyi pop era 80-an. Penyanyi orbitan Rinto Harahap ini melejit lewat lagu antara lain Sudah Kubilang dan Burung Putih.

Christine menghabiskan masa kecilnya di rumah di Tanahabang tersebut. Dia meninggalkan rumah setelah menikah pada 1986. Kini, penyanyi bersuara bening yang aktif menyanyikan lagu rohani itu menetap bersama suami di Bandung.

(TNA/Edi Priyono dan Hendro Wahyudi)